Di era digital ini, kebebasan berbicara dan menyampaikan pendapat semakin mudah diakses melalui media sosial. Namun jika tidak
berhati-hati, media sosial bisa menjadi bumerang bagi penggunanya.
Berikut 10 hal kontroversial yang menjadi viral di ranah media sosial Indonesia pada tahun 2014.
1. Program titip doa berbayar
Kisah viral yang terjadi pada awal tahun 2014 ini diawali oleh
tweet salah satu penasihat perusahaan sosial yang mengurusi amal bernama
Sedekah Harian.
Tweet tersebut berisi poster yang mengatakan
bahwa masyarakat bisa menitip doa dengan syarat harus mentransfer
sedekah minimal Rp 100.000 untuk Sedekah Harian.
Program #TitipDoaBaitullah ini sebenarnya wajar dan baik, karena hasil donasi akan dikelola oleh pihak Sedekah Harian untuk kegiatan sosial.
Namun,
penetapan tarif inilah yang menjadi kontroversi dan dicerca para
netizen di Twitter, karena sedekah mestinya bersifat sukarela. Mendapati
banyak protes tersebut, pihak Sedekah Harian akhirnya menutup program
ini dan meluruskan kesalahpahaman yang terjadi.
2. Program Yuk Keep Smile (YKS)
Acara TV Yuk Keep Smile atau YKS
memang sudah dibubarkan bulan Juni lalu. Acara ini dihentikan setelah
insiden kontroversial yang dianggap melecehkan pelawak legendaris
Benyamin S.
Sebelum insiden tersebut, YKS memang banyak menuai
kontroversi, karena dianggap tidak mendidik dan bahkan memiliki nilai
yang buruk di mata masyarakat. Awal tahun lalu, bahkan ada petisi online
yang menuntut YKS dibubarkan dan menjadi viral di media sosial
khususnya Twitter. Para pendukung petisi tersebut mungkin kini merasa
senang, karena akhirnya YKS telah benar-benar dibubarkan.
3. Video Ustad Hariri
Seorang ustad sudah semestinya memberikan panutan yang baik, namun yang
dilakukan ustaz Hariri ini mungkin bukan salah satunya. Ya, video ustaz Hariri
ustaz yang pernah mengikuti kontes Akademi DAI TPI (sebelum menjadi MNC
TV) dan masuk di sinetron Islam KTP di YouTube yang tampak 'menginjak'
kepala petugas sound system dengan lututnya sempat menjadi viral di
media sosial bulan Februari lalu. Selain mengecam tindakan tersebut,
para netizen juga menjadikan insiden ini sebagai bahan lelucon.
4. Tifatul Sembiring Follow Acoount Toket Queen
Menteri Komunikasi dan Informasi Tifatul Sembiring memang sering membuat
heboh ranah media sosial dengan hal-hal kontroversial yang
dilakukannya, salah satunya adalah follow sebuah account Twitter berbau
pornografi.
Meski sang menteri mengaku tidak sengaja, namun
insiden ini membuat heboh para netizen, pasalnya salah satu program
terbesar Kemkominfo ialah memblokir website-website serupa di Indonesia.
5. Dinda Vs Ibu Hamil
Awal keramaian dari kasus ini adalah Dinda merasa kesal terhadap ibu hamil yang meminta duduk di kereta, ia mengungkapkan kekesalannya tersebut di jejaring sosial Path.
Status tersebut di-capture oleh salah satu temannya dan tersebar di media sosial lain seperti Facebook
dan Twitter. Tak perlu menunggu waktu lama, ungkapan kekesalan Dinda
menjadi viral dan ia mendapat hujatan dari para netizen, bahkan ada juga
yang membuat meme lucu tentang hal ini. Merasa bersalah atas
tindakannya, Dinda pun akhirnya minta maaf.
6. Sinetron "Kau Yang Berasal dari Bintang"
Selain YKS, ada satu lagi acara TV yang sempat menjadi viral di media sosial, yakni Kau Yang Berasal Dari Bintang.
Sinetron ini dituduh menjiplak konsep dan alur cerita dari drama Korea
populer You Who Came from the Star tanpa mendapatkan ijin dan lisensi
dari pihak SBS Korea.
Akibat tindakan plagiarisme, Sinetron ini
pun mendapatkan banyak cibiran dari para netizen di media sosial, dan
bahkan ada yang membuat petisi online untuk menghentikan penayangannya.
Dan meskipun sempat dihentikan karena kasus plagiarisme ini, sinetron
Kau Yang Berasal Dari Bintang akhirnya ditayangkan kembali setelah
mendapatkan ijin dari pihak SBS Korea.
7. Jilboobs
Mungkin Anda sudah familiar dengan istilah Jilboobs,
yang merupakan penggabungan dari dua buah kata, yakni Jilbab dan Boobs.
Istilah tersebut mulai populer sejak munculnya halaman Facebook bernama Jilboobs yang memamerkan foto-foto wanita yang mengenakan hijab, tapi dengan pakaian yang memperlihatkan lekuk tubuh.
Fenomena inipun menjadi pembicaraan para netizen, tidak hanya di Facebook, tapi juga di media sosial lain. Hingga artikel ini ditulis, halaman Facebook Jilboobs telah menarik sekitar 40.500 like.
8. Kasus Florence Sihombing
Kasus ini hampir serupa dengan kasus Dinda. Florence yang kesal terhadap insiden antrian di SPBU, mengungkapkan kemarahannya dan menghina kota Jogja melaui akun miliknya di media sosial Path, seseorang lalu mengambil screenshot statusnya dan menyebarkannya ke media sosial.
Sama
seperti Dinda, Florence akhirnya di-bully di media sosial. Tidak hanya
itu, ia bahkan sempat diadukan ke pihak kepolisian. Kasus ini mereda
setelah akhirnya Florence meminta maaf secara publik.
9. Kemalsept hina bandung
Entah terinspirasi Florence yang dianggap menghina Jogja, Kemal menghina kota Bandung melalui akun Twitter @kemalsept. Tidak hanya Bandung, Kemal juga mengeluarkan kata-kata tidak mengenakkan yang ditujukan pada walikota Bandung Ridwan Kamil.
Tentu
saja hal ini langsung menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Akibat tindakannya ini, Kemal dilaporkan kepada pihak kepolisian oleh
walikota Bandung dan tampaknya akun Twitter Kemal sudah tidak aktif
lagi.
10. Korban Rumah Makan Anyer
Kasus terakhir ini masih hangat-hangatnya diperbincangkan di media sosial, khususnya Facebook. Pada 4 September lalu, seorang pengguna Facebook mem-posting sebuah foto bon atau kwitansi pembayaran yang ia dapat dari sebuah rumah makan di sekitar Anyer.
Angka
yang tertera dalam bon tersebut terbilang tidak wajar, misalnya harga
dua nasi putih yang mencapai Rp 90.000. Foto tersebut mengundang banyak
reaksi di Facebook,
ada yang setuju karena mempunyai pengalaman yang sama dan ada pula yang
menganggap itu hoax atau palsu. Hingga artikel ini dibuat, foto
tersebut sudah mendapat lebih dari 7.350 like dan 11.500 share.
+ komentar + 1 komentar
thank's
Post a Comment