Chessboxing : Adu Jotos, Peras Otak !!!

(WCBO)

"Pernah terbayangkah oleh anda olahraga apa yang memadukan intelegensia dan kekuatan?" Sepakbola, bola voli, basket, bulutangkis,golf, bowling? Bisa jadi. Sebelumnya pernah kita ketahui bahwa adanya olahraga sepak bola digabung dengan sepeda, lalu olahraga renang yang juga digabungkan dengan hoki. Nah, apa jadinya jika dua macam olahraga yang cukup kontroversi harus digabungkan jadi satu. Ya, olahraga yang satu ini nampaknya paling sulit didebat sebagai olahraga yang paling kental memadukan unsur intelegensi dan kekuatan. Chessboxing (catur tinju).

Chessboxing atau kita kenal dengan catur tinju, dimana pertama-tama pemain harus melakukan permainan catur dan selanjutnya tinju dan begitupun seterusnya. Catur tinju memiliki 11 babak dalam 1 pertandingan, yakni 6 babak catur dan 5 babak tinju. Untuk satu babak catur membutuhkan waktu 4 menit saja, dan untuk satu babak tinju membutuhkan waktu 3 menit. Dalam melakukan pergantian permainan, pemain hanya diberikan waktu 1 menit bagi mereka mempersiapkan peralatan pertandingan selanjutnya. Bentuk permainan catur yang digunakan adalah catur cepat, dimana setiap pemain memiliki total 12 menit untuk keseluruhan pertandingan. Chessboxer diwajibkan memakai headphone selama pertandingan catur berlangsung, agar mereka tidak mendengarkan bantuan dari para penonton atau komentator.

Kemenangan pertandingan ditentukan oleh skakmat atau melebihi batas waktu yang terdapat di dalam pertandingan catur. Jika pertandingan catur menemui jalan buntu, maka skor tertinggi dalam putaran tinju yang akan memenangkan pertandingan. Pemain jelas-jelas dinyatakan kalah apabila mengundurkan diri untuk kedua permainan itu. Selanjutnya, pemain juga kalah apabila KO dalam babak tinju. Ataupun skor dalam babak tinju tetap dihitung oleh wasit sebagaimana layaknya tinju-tinju professional. Peralatan yang digunakan dalam pemainan tinju ini tentunya sama dengan perlengkapan tinju lainnya.


Sekilas mengenai sejarah berdirinya catur tinju, dimana pertama kali Chessboxing terlihat di sebuah klub tinju di London Selatan, Inggris yang dimainkan oleh dua bersaudara yaitu James dan Stewart Robinson. Mereka berdua adalah petinju amatiran yang juga berasal dari klub Chess Players di London. Mereka berdua adalah petinju amatiran yang juga berasal dari klub Chess Players di London. Konsep olahraga modern catur tinju ini akhirnya pertama kali difilmkan pada tahun 1978-1979 melalui film seni bela diri yang diputar di Hongkong, China yang berjudul “The Mystery Of Chessboxing”

Olahraga ini kemudian berkembang terutama di Eropa seperti di Berlin dan London. Tapi belakangan, pertandingan chess boxing semakin digandrungi dan merambah kota-kota besar dunia. Los Angeles, Tokyo, Nantes, Reykjavik (Islandia), Amsterdam, Calcutta, dan Krasnoyarsk di Rusia beberapa kali menggelar pertandingan chessboxing.

Tidak sembarangan atlet bisa diakui sebagai prosesional. Untuk menjadi atlet chessboxing andal, seorang atlet harus jago bertinju dan punya rekam jejak bagus sebagai pecatur.

Melihat perkembangannya yang cukup pesat, Rubingh dan beberapa orang terkait kemudian mendirikan organisasi yang mengatur catur tinju di seluruh dunia yakni World Chess Boxing Organisation (WCBO) yang didirikan di Berlin, Jerman.  “Slogan kami adalah pertarungan berakhir di ring dan perang berkobar di atas meja. Dengan slogan ini kami ingin mempromosikan manajemen agresi. Perkelahian dilakukan di atas ring dengan berbagai peraturan yang adil, dan di sana ada wasit. Perang berkobar di atas meja, bukan dalam dunia nyata,” tulis WCBO, Organisasi Chessboxing Dunia dalam situsnya. Pada tahun-tahun berikutnya organisasi catur tinju ini muncul di lebih banyak negara. Anggota terbarunya adalah negara Iran, dengan klubnya bernama Iran Chess Boxing Organisation (ICBO) dari sebelumnya negara-negara yang telah mengadakan pertandingan Chessboxing di seluruh dunia adalah Jerman, Amerika, Jepang, Perancis, Belanda, India, Russia.

Female Chessboxing
Cabang olahraga ini juga ternyata tidak diharamkan bagi kaum hawa. WCBO mengklaim para wanita menganggap chessboxing adalah seksi. Mereka menyenangi kombinasi antara dua disiplin, atau lebih. WCBO optimistis bisa menggelar pertarungan pertama di kelas wanita dalam waktu dekat, sebab banyak perempuan yang sudah mengajukan diri untuk menjajal olahraga yang memadukan kekuatan otak dan otot tersebut.

Tercatat seorang wanita selaku instruktur kebugaran bernama Ruthie Wright telah menjadi juara di London, Inggris untuk kejuaraan tinju kelas terbang.  Dia adalah perempuan pertama yang kompetitif hingga akhirnya menjuarai catur tinju untuk wanita. Ruthie mengalahkan lawannya yakni Jenny-Anne Dexter yang diketahui adalah pemilik sabuk hitam tae kwondo. Kemenangangan Ruthie diperoleh setelah Anne Dexter mengalami cidera leher dan akhirnya KO.